Facebook (FB) atas nama Evan Brimob membuat gempar dunia maya. Para Facebooker dibuat geram atas pernyataannya. Jika melihat foto profilnya, maka kita akan melihat wajah seseorang yang mengenakan baret biru dan seragam Brimob. Dalam status updatenya ia menulis pernyataan kontroversial yang membuatnya dilaporkan ke Komisi Polisi Nasional (Kompolnas). Dalam komentar-komentar di FB, dia menantang para komentator dengan tulisan sebagai berikut:
Dibawah ini anda bisa lihat screenshot dari pernyataan Evan Brimob:
Ternyata tindakan Evan sempat membuat salah seorang pengguna Facebook yang bernama Wawan, yang beralamat di Karang malang, Catur Tunggal, Depok, Sleman melaporkan Evan Brimob ke Kompolnas dengan mengisi formulir yang disediakan Kompolnas tertanggal 5 November 2009. Bahkan Wawan juga mengirimkan formulir pengaduan yang diisinya itu ke redaksi detikcom, Kamis (5/11/2009). Dibawah ini laporan yang dilakukan Wawan terhadap Evan Brimob ke KomPolNas
Wawan sendiri memasukkan tulisan ke dalam kolom, "Bentuk Perbuatan", sebagai berikut:
Bahkan Evan Brimob mendapat banyak komentar dari para pemilik akun FB yang menjadi temannya. Mereka mengomentari status Evan Brimob yang kontroversial tersebut. Salah seorang pengguna FB yang berkomentar adalah Yudhistira Lembang. Dia merespons dengan kalimat sebagai berikut:
Pemilik akun lain seperti, Maquin Spanish berkomentar:
Ternyata komentar-komentar yang datang tidak membuat Evan menyesal, tetapi sebaliknya dia Evan Brimob kemudian menimpali sebagai berikut:
Selain memberikan balasan komentar yang bersifat arogan seperti diatas, Evan Brimob juga membuat pernyataan sebagai berikut:
Semakin tajam kalimat yang dilontarkan Evan terhadap para Facebooker, justru semakin dia menuai banyak hujatan.
Sumber
Inget komentar
"Polri gak butuh masyarakat, tapi masyarakat yg butuh Polri. Maju terus kepolisian Indonesia, telah hidup2 cicak kecil..".
Dibawah ini anda bisa lihat screenshot dari pernyataan Evan Brimob:
Ternyata tindakan Evan sempat membuat salah seorang pengguna Facebook yang bernama Wawan, yang beralamat di Karang malang, Catur Tunggal, Depok, Sleman melaporkan Evan Brimob ke Kompolnas dengan mengisi formulir yang disediakan Kompolnas tertanggal 5 November 2009. Bahkan Wawan juga mengirimkan formulir pengaduan yang diisinya itu ke redaksi detikcom, Kamis (5/11/2009). Dibawah ini laporan yang dilakukan Wawan terhadap Evan Brimob ke KomPolNas
Sat Brimob Polda Sumsel. Apakah Evan Brimob adalah benar anggota polisi dari Brimob Polda Sumsel? Entahlah. Namun, di profilnya, Evan Brimob mengaku bertugas di Sat Brimob Polda Sumsel.
Wawan sendiri memasukkan tulisan ke dalam kolom, "Bentuk Perbuatan", sebagai berikut:
"Membuat pernyataan yang melecehkan masyarakat dan beropini negatif tentang masyarakat, secara tidak langsung mempuat pernyataan yang provokatif dan bisa memperkeruh isu-isu tentang KPK dan Polri di situs jejaring social facebook." Dia juga memberikan link di sebuah situs forum yang meramaikan tentang hal itu.
Bahkan Evan Brimob mendapat banyak komentar dari para pemilik akun FB yang menjadi temannya. Mereka mengomentari status Evan Brimob yang kontroversial tersebut. Salah seorang pengguna FB yang berkomentar adalah Yudhistira Lembang. Dia merespons dengan kalimat sebagai berikut:
"Lo digaji masyarakat lewat pajak, dodol. Jangan bilang polisi gak butuh masyarakat. Klo lo ga butuh masyarakat, lo tinggal di hutan saja sama monyet."
Pemilik akun lain seperti, Maquin Spanish berkomentar:
"Evan, katanya saya bisa melakukan pengaduan kalau ada tindakan polisi yang merugikan masyarakat. Oleh sebab itu, saya akan tulisan kamu ini di pengaduan saya di web kepolisian."
Ternyata komentar-komentar yang datang tidak membuat Evan menyesal, tetapi sebaliknya dia Evan Brimob kemudian menimpali sebagai berikut:
"Maquis, kamu mengerti apa masalah hukum. kamu tuh gak lebih dari kumpulan orang2 yg gak berguna. Mungkin cinta kamu pernah ditolak oleh polisi ya. Ya iyalah mana mau polisi sama orang yg gak penting kayak lo.."
Selain memberikan balasan komentar yang bersifat arogan seperti diatas, Evan Brimob juga membuat pernyataan sebagai berikut:
"oh silakan2, satu jengkal pun saya tidak akan mundur. Jangan tidak ya... saya tunggu. Kalau tidak, berarti Anda yg perkarakan dengan hukum."
Semakin tajam kalimat yang dilontarkan Evan terhadap para Facebooker, justru semakin dia menuai banyak hujatan.
Sumber
Inget komentar
Evan Brimob Membuat Gempar Di Facebook
Reviewed by Sueca Arimbawa
on
03.44
Rating:
seharusya seorang aparat harus menjaga nama baik negara
BalasHapus